PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. (WOMF) atau WOM Finance, salah satu perusahaan pembiayaan atau multifinance terkemuka di Indonesia, berhasil menyalurkan pembiayaan syariah sebesar Rp22,9 miliar hingga akhir Maret 2024.

Dilansir dari Bisnis.com pada Rabu (19/6/2024), Direktur Keuangan WOM Finance, Cincin Lisa Hadi, mengungkapkan bahwa produk pembiayaan motor baru berdasarkan prinsip syariah memberikan kontribusi terbesar pada pembiayaan syariah perusahaan.

Meskipun demikian, Cincin menyebut bahwa pembiayaan syariah masih belum berkontribusi besar terhadap total keseluruhan pembiayaan baru WOM Finance pada kuartal I/2024 yang mencapai Rp1,4 triliun.

Ia menyatakan bahwa pencapaian ini masih cukup memuaskan mengingat kondisi ekonomi yang menantang serta situasi politik yang dinamis menjelang pemilihan umum pada awal 2024.

"Khususnya pembiayaan syariah sebesar Rp22,9 miliar pada kuartal I/2024. Perusahaan sendiri terus melakukan berbagai inisiatif strategi untuk mendukung pertumbuhan bisnis ke depannya," kata Cincin.

Cincin menambahkan bahwa prospek pembiayaan syariah bagi perusahaan di masa mendatang cukup baik, dengan adanya peningkatan minat pasar, di mana masyarakat mulai melirik produk pembiayaan yang sesuai dengan prinsip syariah.

Secara keseluruhan, WOM Finance mencatat total pembiayaan sebesar Rp1,4 triliun pada kuartal I/2024. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan dengan kuartal I/2023 yang mencapai Rp1,6 triliun.

Meskipun demikian, produk pembiayaan multiguna seperti Motorku dan Mobilku masih menjadi kontributor terbesar terhadap keseluruhan penyaluran pembiayaan baru WOM Finance.

OJK: Pembiayaan Syariah Terus Alami Peningkatan

Pembiayaan syariah di industri multifinance sendiri terus menunjukkan tren peningkatan. Berdasarkan data statistik dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total pembiayaan berdasarkan prinsip syariah mencapai Rp26,3 triliun hingga Maret 2024.

Angka ini meningkat 2,5% secara bulanan (month-to-month/mtm) dibandingkan dengan Februari 2024 yang mencapai Rp25,67 triliun. Sementara itu, secara tahunan (year-on-year/yoy) peningkatan mencapai 75,64% dari Rp19,91 triliun pada Maret 2023.

Peningkatan ini menunjukkan bahwa pasar pembiayaan syariah memiliki prospek yang cerah, sejalan dengan meningkatnya kesadaran dan minat masyarakat terhadap produk-produk yang sesuai dengan prinsip syariah.

WOM Finance, sebagai bagian dari industri ini, terus berupaya untuk memperluas cakupan layanan dan produk berbasis syariah guna memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Dalam menghadapi tantangan ekonomi dan politik yang ada, WOM Finance tetap optimis dengan prospek pertumbuhan bisnisnya. Perusahaan terus menggencarkan berbagai strategi untuk meningkatkan kinerja dan penetrasi pasar, terutama di segmen pembiayaan syariah yang menunjukkan potensi besar untuk berkembang di masa mendatang.

Secara keseluruhan, perkembangan pembiayaan syariah di Indonesia menunjukkan tren positif yang signifikan. Dengan dukungan dari regulasi yang kondusif serta minat yang terus meningkat dari masyarakat, diharapkan pembiayaan syariah dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

WOM Finance, melalui komitmennya terhadap prinsip-prinsip syariah, bertekad untuk terus mendukung perkembangan ini dan menjadi pemain kunci di industri pembiayaan syariah di Indonesia. Dengan demikian, pencapaian WOM Finance dalam menyalurkan pembiayaan syariah sebesar Rp22,9 miliar pada kuartal I/2024 merupakan langkah awal yang menjanjikan.

Ke depannya, perusahaan akan terus berinovasi dan beradaptasi dengan dinamika pasar untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.