Bank Danamon Optimis Lawan Gempuran Paylater dengan Inovasi Kartu Kredit

2024-07-19 06:43:40

News Image Gedung Bank Danamon (foto: VOI)

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) yakin bisnis kartu kreditnya akan berkembang pesat tahun ini, meski harus bersaing ketat dengan layanan paylater. Bank Danamon telah mempersiapkan strategi untuk bersaing di segmen kredit tanpa jaminan dengan mengakuisisi portofolio Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI).

Kepala Bisnis Pinjaman Konsumen Bank Danamon, Enriko Sutarto, menyatakan bahwa perusahaan menargetkan pertumbuhan bisnis kartu kredit sebesar 15% hingga 20% pada tahun ini. Pada kuartal II/2024, bisnis kartu kredit Bank Danamon telah mengalami pertumbuhan sekitar 10% hingga 15%.

Perusahaan optimis bahwa target pertumbuhan bisnis kartu kredit ini dapat tercapai. "Ini didukung oleh inisiatif pembelian portofolio Standard Chartered," katanya pada acara Opening Ceremony dan Press Conference DXPO by Danamon pada Kamis (18/7/2024).

Bank Danamon telah menyelesaikan akuisisi terhadap SCBI pada akhir 2023. Dengan akuisisi tersebut, Bank Danamon resmi mengambil alih portofolio bisnis konsumer SCBI seperti kartu kredit dan kredit pemilikan rumah (KPR).

Enriko mengatakan bahwa peluang pertumbuhan transaksi kartu kredit pada tahun ini sangat terbuka lebar. Bank Danamon akan memaksimalkan peluang tersebut melalui berbagai cara. "Pada dasarnya, kami melihat di pasar, kami didukung oleh fitur-fitur unggulan di kartu kredit. Inisiatif portofolio Standard Chartered juga membuka peluang cross selling," ujar Enriko.

Bank Danamon juga memanfaatkan ekosistem pemegang saham pengendalinya dari Jepang, yaitu Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. (MUFG). Namun demikian, Bank Danamon menyadari adanya sejumlah tantangan dalam pengembangan bisnis kartu kredit tahun ini.

"Kalau melihat tantangan yang ada, segmen kartu kredit ini terbatas pada segmen yang bankable. Sementara, banyak masyarakat belum memahami fasilitas perbankan pada umumnya," katanya.

Strategi Lawan Paylater

Saat ini bisnis kartu kredit dihadapkan pada persaingan dengan layanan paylater, di mana paylater menyasar pasar yang relatif belum terjangkau oleh bank. Bank Danamon pun menyiapkan strategi untuk bersaing dengan paylater.

Salah satu strateginya adalah dengan menghadirkan kartu kredit Danamon Paylight bekerja sama dengan Mastercard. "Limitnya kecil sehingga memberi keleluasaan kepada nasabah yang sifatnya transaksional. Ini menjadi solusi tambahan bagi masyarakat selain paylater yang sudah banyak tersebar di masyarakat," ujarnya.

Secara industri, mengacu pada statistik Sistem Pembayaran dan Infrastruktur Pasar Keuangan (SPIP) Bank Indonesia (BI), nilai transaksi kartu kredit tumbuh 5,09% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp36,12 triliun pada Maret 2024.

Jumlah transaksi kartu kredit juga naik 14,13% yoy menjadi 36,73 juta transaksi. Adapun, jumlah kartu kredit yang beredar mencapai 18,13 juta unit pada Maret 2024, naik 4,31% yoy dibandingkan Maret 2023 yang sebanyak 17,38 juta unit.

Namun, bisnis paylater tumbuh lebih pesat lagi. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding piutang pembiayaan paylater mencapai Rp6,13 triliun per Maret 2024. Angka tersebut meningkat 23,90% yoy.

Dengan adanya berbagai tantangan dan persaingan yang ketat, Bank Danamon tetap optimis dan terus berinovasi untuk mengembangkan bisnis kartu kreditnya. Dukungan dari pemegang saham pengendali dan akuisisi portofolio SCBI menjadi modal penting bagi Bank Danamon untuk mencapai target pertumbuhan yang telah ditetapkan.

Selain itu, berbagai fitur unggulan dan strategi cross selling dapat memperkuat posisi Bank Danamon dalam industri kartu kredit di Indonesia. Dengan demikian, Bank Danamon siap bersaing dan memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya.

Baca Juga

Semua Berita

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan
14 Desember 2024

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan

Nasabah dapat memblokir kartu ATM BRI yang hilang atau terte...

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini
3 Desember 2024

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini

Dengan berbagai inovasi yang terus bermunculan, kartu kredit...

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah
22 November 2024

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah

Tujuh produk perbankan yang populer di kalangan nasabah menc...

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!
21 November 2024

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!

Kartu ATM yang terblokir dapat dibuka kembali melalui call c...

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat
18 November 2024

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Produk perbankan terus berkembang mengikuti kebutuhan dan ke...

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional
18 November 2024

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional

Dalam perbandingan biaya transaksi, bank digital umumnya leb...

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI
14 November 2024

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI

Dua aplikasi mobile banking yang populer di Indonesia adalah...

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional
9 November 2024

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional

Bank syariah di Indonesia memiliki potensi besar untuk berke...

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024
8 November 2024

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024

Lima bank terbesar di Indonesia menunjukkan kinerja positif ...

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen
8 November 2024

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen

Dalam rangka memperkuat industri perbankan syariah di Indone...