Kredit Hijau di Indonesia Tumbuh Pesat, Bank Jumbo Mana yang Paling Besar Kontribusinya?

Bank-bank besar seperti Bank Mandiri dan Bank BNI telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam penyaluran kredit hijau mereka selama kuartal pertama tahun 2024.

Dilansir oleh Finansial Bisnis, Bank Mandiri berhasil menyalurkan kredit hijau sebesar Rp130 triliun dengan fokus pada sektor-sektor energi terbarukan, seperti pembangkit listrik hydro dan geothermal, serta ekosistem kendaraan listrik.

Hal ini merupakan bagian dari strategi agresif Bank Mandiri dalam mendukung sektor energi terbarukan, dengan pertumbuhan kredit ke sektor tersebut mencapai 15% secara tahunan.

Sementara itu, Bank BNI juga tidak kalah agresif dalam penyaluran kredit hijau. Dengan pertumbuhan rata-rata tahunan sebesar 23%, kredit hijau BNI mencapai Rp67,4 triliun pada akhir Maret 2024, meningkat dari Rp29,5 triliun pada akhir Desember 2020. Bank BNI telah menyalurkan kredit hijau ke berbagai sektor, termasuk pengelolaan alam hayati yang ramah lingkungan, pencegahan polusi, dan energi terbarukan, seperti pembangkit listrik tenaga air di Sulawesi Selatan.

BRI dan BCA Berfokus Pada Pengelolaan Lahan

Sementara itu, Bank BRI juga mencatatkan penyaluran kredit hijau yang signifikan, dengan jumlah mencapai Rp83,1 triliun pada kuartal pertama 2024. Bank ini menyalurkan kredit hijau untuk berbagai kebutuhan, mulai dari pengelolaan sumber daya dan lahan berkelanjutan hingga transportasi dan bangunan ramah lingkungan.

Selaras dengan BRI, Bank BCA juga tercatat menyalurkan kredit hijau sebesar Rp80 triliun, dengan fokus pada sumber daya alam dan penggunaan lahan berkelanjutan, transportasi berkelanjutan, dan produk ramah lingkungan.

Kredit hijau menjadi bagian penting dari upaya bank-bank besar ini dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, dengan fokus pada sektor-sektor yang ramah lingkungan dan berpotensi untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Melalui penyaluran kredit hijau, bank-bank tersebut berperan dalam mendukung transformasi menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan pertumbuhan yang signifikan dalam penyaluran kredit hijau, bank-bank tersebut memberikan kontribusi yang penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup di Indonesia.