Laba Citibank Melesat 81,64% Sepanjang 2023, Ini Alasannya

Citi Indonesia mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang signifikan sebesar Rp2,51 triliun pada tahun 2023, naik 81,64% secara tahunan (year-on-year/yoy), menunjukkan kinerja yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan industri. CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi, menjelaskan bahwa di antara faktor utama yang mendorong kinerja laba bank adalah peningkatan pendapatan bunga bersih di lini bisnis institutional banking serta pendapatan non-operasional lainnya. Dengan meningkatnya pendapatan bunga bersih secara keseluruhan menjadi Rp4,75 triliun pada 2023, dibandingkan dengan Rp3,59 triliun pada tahun sebelumnya, Citi Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang stabil dan berkelanjutan.

Strategi fokus Citi Indonesia terhadap bisnis institutional banking terbukti berhasil, terutama dengan keputusan untuk menjual lini bisnis consumer banking kepada PT Bank UOB Indonesia pada November 2023. Penjualan ini merupakan bagian dari strategi Citigroup dalam melakukan pembaruan dan meningkatkan fokus pada mitra perbankan terkemuka di pasar internasional. Batara Sianturi juga menyoroti komitmen bank dalam menjalankan manajemen keuangan yang strategis dan efisiensi operasional, yang turut berkontribusi dalam meningkatkan kinerja pada tahun 2023.

Meskipun telah menjual lini bisnis consumer banking, Citi Indonesia tetap optimis terhadap potensi pasar Indonesia ke depannya. Mereka berencana untuk terus memanfaatkan jaringan global mereka untuk mendukung perkembangan sektor keuangan di Indonesia, yang tetap menjadi salah satu pasar yang penting bagi Citi. Peningkatan laba bank juga tercermin dari perbaikan rasio profitabilitas, dengan rasio imbal ekuitas (ROE) naik menjadi 14,14% dari sebelumnya 9,01%, sementara rasio imbal balik aset (ROA) bank naik menjadi 3,27% dari sebelumnya 2,27%.

Namun, Citi Indonesia juga mencatat penurunan kinerja kredit dan pendanaan pada tahun 2023. Meskipun demikian, penurunan ini sebagian besar terkait dengan aksi penjualan lini bisnis konsumer dan transfer aset serta liabilitis pada tahun tersebut. Meski demikian, kinerja kredit khusus di segmen institutional tumbuh menjanjikan sebesar 15% pada 2023, yang akan menjadi fokus bisnis utama Citi Indonesia ke depannya. Dengan demikian, Citi Indonesia tetap optimis dalam menghadapi berbagai dinamika industri perbankan dan berkomitmen untuk terus memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.