Perbandingan Pencegahan Cyber Crime antara Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri

2024-11-05 12:40:05

News Image Ilustrasi Hacker (foto: Freepik)

Dalam era digital saat ini, keamanan siber menjadi salah satu prioritas utama bagi lembaga keuangan, termasuk bank-bank besar di Indonesia. 

Dengan meningkatnya ancaman cybercrime, bank harus mengimplementasikan langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk melindungi data dan dana nasabah. 

Artikel ini akan membahas pendekatan yang diambil oleh dua bank terkemuka di Indonesia, yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri, dalam upaya pencegahan cybercrime.

1. Strategi Keamanan

  • BRI mengadopsi kerangka kerja keamanan siber yang berbasis pada standar internasional, seperti NIST (National Institute of Standards and Technology) dan PCI DSS (Payment Card Industry Data Security Standard). Mereka memiliki tim keamanan yang terintegrasi dengan Chief Information Security Officer (CISO) untuk mengawasi semua aspek keamanan.
  • Bank Mandiri mengambil pendekatan berlapis, melakukan peninjauan secara berkala terhadap sistem dan teknologi yang digunakan, serta mengalokasikan anggaran yang signifikan setiap tahun untuk meningkatkan infrastruktur keamanan. Ini memastikan kesiapan mereka terhadap ancaman baru​

2. Audit dan Penilaian Keamanan

  • Audit Rutin: BRI dan Bank Mandiri melakukan audit keamanan dan penilaian secara berkala untuk memastikan keamanan sistem mereka. BRI memiliki pusat operasi keamanan yang beroperasi 24/7 untuk pemantauan ancaman aktif, sedangkan Bank Mandiri menilai kelayakan implementasi teknologi baru secara teratur​
  • Proses Keamanan: BRI memastikan bahwa setiap produk digital yang dikembangkan telah melalui proses audit keamanan yang ketat, sedangkan Bank Mandiri mengadaptasi audit keamanan untuk semua layanan dan teknologi yang mereka gunakan​

3. Edukasi dan Kesadaran

  • Literasi Digital: BRI lebih aktif dalam menyelenggarakan program literasi digital untuk nasabah dan karyawan, berusaha meningkatkan kesadaran tentang pentingnya keamanan siber. Mereka memberikan pemahaman kepada pengguna aplikasi BRImo agar lebih berhati-hati dalam bertransaksi online​
  • Pelatihan Karyawan: Bank Mandiri juga melakukan pelatihan reguler untuk meningkatkan kesadaran tentang keamanan data, meskipun detail tentang program-program ini tidak sejelas yang dilakukan BRI. Kesadaran ini mencakup penanganan informasi sensitif dan penghindaran phishing​

4. Teknologi dan Inovasi

  • Investasi dalam Teknologi: Kedua bank melakukan investasi besar dalam teknologi keamanan. BRI memanfaatkan teknologi terkini untuk pemantauan dan deteksi ancaman, sedangkan Mandiri secara rutin memperbarui dan mengadaptasi sistem keamanan untuk tetap relevan dengan ancaman yang ada​
  • Kolaborasi dengan Pihak Ketiga: BRI berkolaborasi dengan institusi keamanan dan peneliti untuk meningkatkan sistem keamanan mereka, sedangkan Mandiri juga menjalin kemitraan dengan perusahaan teknologi untuk mendapatkan solusi keamanan terbaik​

Perbandingan antara langkah pencegahan cybercrime yang diambil oleh BRI dan Bank Mandiri menunjukkan bahwa kedua institusi ini memiliki komitmen yang kuat terhadap keamanan data nasabah. 

Meskipun metode dan strategi mereka berbeda, fokus pada audit keamanan, investasi dalam teknologi, dan edukasi pengguna menjadi kesamaan yang mendasar. 

Dalam menghadapi ancaman cybercrime yang terus meningkat, kolaborasi dan inovasi dalam sistem keamanan siber sangat diperlukan agar bank tetap dapat melindungi data dan dana nasabah secara efektif. 

Keduanya menunjukkan bahwa di era digital, keamanan siber bukan hanya pilihan, tetapi merupakan keharusan untuk mempertahankan kepercayaan nasabah dan integritas institusi keuangan.

Baca Juga

Vici

Writer

Semua Berita

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan
14 Desember 2024

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan

Nasabah dapat memblokir kartu ATM BRI yang hilang atau terte...

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini
3 Desember 2024

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini

Dengan berbagai inovasi yang terus bermunculan, kartu kredit...

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah
22 November 2024

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah

Tujuh produk perbankan yang populer di kalangan nasabah menc...

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!
21 November 2024

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!

Kartu ATM yang terblokir dapat dibuka kembali melalui call c...

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat
18 November 2024

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Produk perbankan terus berkembang mengikuti kebutuhan dan ke...

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional
18 November 2024

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional

Dalam perbandingan biaya transaksi, bank digital umumnya leb...

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI
14 November 2024

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI

Dua aplikasi mobile banking yang populer di Indonesia adalah...

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional
9 November 2024

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional

Bank syariah di Indonesia memiliki potensi besar untuk berke...

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024
8 November 2024

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024

Lima bank terbesar di Indonesia menunjukkan kinerja positif ...

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen
8 November 2024

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen

Dalam rangka memperkuat industri perbankan syariah di Indone...