10 Tips Aman Melakukan Transaksi Perbankan

2024-11-02 05:41:17

News Image source : https://jogjaaja.com/read/inilah-kelebihan-menabung-di-bank-apa-saja

Kejahatan di sektor perbankan semakin massif. Belakangan, uang nasabah di Surabaya sebesar Rp420 juta dikabarkan dicuri pihak tak bertanggung jawab. Ironisnya, nasabah sering disalahkan karena ketidaktahuan atas tindakan yang dilakukan. Padahal, pihak perbankanlah yang harus mau memperkuat sistem keamanannya dan melindungi nasabah dari berbagai macam metode pencurian. Pemerintah dan perbankan tentunya perlu menyikapi secara serius kasus-kasus perbankan yang terjadi. 

Lantas, apa yang perlu dilakukan oleh nasabah bank agar uang yang mereka simpan di bank tidak dicuri pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Ketua Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi atau Communication and Information System Security Research Centre (CISSReC), Pratama Persadha, menyampaikan 10 tips mengamankan transaksi perbankan agar tidak terulang lagi kasus pencurian uang nasabah.

1. Memeriksa situs internet banking 

cek alamat situs internet banking. Bila bermasalah dan tidak seperti biasanya, segera tinggalkan dan jangan lanjutkan transaksi. 

2. Hati - Hati terhadap penipuan

hati-hati terhadap situs bank palsu yang dibuat menyerupai aslinya. Perhatikan secara saksama nama situsnya. Banyak modus "phishing" yang mengalihkan pengguna ke situs palsu.

3. Memeriksa HTTPS pada alamat situs

nasabah meyakini situs internet banking aman. Hal ini ditandai dengan HTTPS pada alamat situs. Jika diklik tanda gemboknya, ada identitas dan nama banknya.

4. Menggunakan Internet Pribadi

Menggunakan jaringan sendiri ketika melakukan transaksi internet banking. Hindari gunakan Wi-Fi umum dan transaksi lewat gawai (gadget) orang lain.

5. Mengganti password dalam beberapa bulan sekali

Mengganti "password" akun internet banking minimal setiap 3 bulan sekali. "Jangan gunakan nama, tanggal lahir, maupun hal lain yang mudah ditebak. Gunakan 'password' dengan kombinasi huruf, angka, dan simbol supaya lebih aman," katanya.

6.  Menggunakan SMS Banking

Gunakan SMS banking jika nasabah yakin bank bisa mengamankan transaksinya. Sebagian metode SMS banking di Indonesia, kata Pratama, tidak disertai pengamanan enkripsi atau pengacakan data yang memadai. Menurut Pratama, hal itu penting karena banyak metode yang bisa mengintersepsi proses transfer dan dialihkan ke rekening lain. 

7.    Berhati - hati dalam metode skimming

Hati-hati terhadap berbagai alat dan metode skimming yang dipasang di mesin anjungan tunai mandiri (ATM). Ketika melakukan transaksi di ATM periksalah apakah ada kejanggalan pada mesinnya. Misalnya, terpasang benda aneh yang tidak biasanya ada di ATM. "Apabila terjadi masalah ketika melakukan transaksi, langsung hubungi call center resmi bank yang bersangkutan," katanya.

8. memilih toko online yang terpercaya

Pilihlah toko "online" atau "merchant" terpercaya. Pemakai kartu kredit atau debit harus memilih toko "online" maupun "merchant" yang mempunyai kredibilitas. Ia menekankan, "Jangan sembarangan bertransaksi di web atau toko yang tidak jelas 'track record'-nya".

9. Mencatat semua transaksi yang dilakukan

Usahakan lihat langsung ketika kartu kredit atau debit digesek pada saat transaksi. Hal ini untuk mencegah terjadinya kejahatan skimming atau pembayaran lebih dari satu kali.

10. Memastikan Angka terakhir sesuai

Pastikan tiga angka terakhir di belakang kartu kredit atau debit tidak diketahui orang lain. “Nomor card verification value (CVV) ini berguna untuk melindungi penggunaan kartu kredit atau debit oleh orang lain dalam transaksi 'online'," katanya.

Baca Juga

Pay

Writer

Semua Berita

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan
14 Desember 2024

Cara Memblokir Kartu Debit BRI yang Hilang atau Tertelan

Nasabah dapat memblokir kartu ATM BRI yang hilang atau terte...

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini
3 Desember 2024

Perkembangan Kartu Kredit: Tren dan Inovasi Terkini

Dengan berbagai inovasi yang terus bermunculan, kartu kredit...

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah
22 November 2024

7 Produk Perbankan Populer di Kalangan Nasabah

Tujuh produk perbankan yang populer di kalangan nasabah menc...

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!
21 November 2024

Tips Mengatasi Kartu ATM yang Terblokir, Jangan Panik!

Kartu ATM yang terblokir dapat dibuka kembali melalui call c...

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat
18 November 2024

Produk Perbankan Terkini: Inovasi dan Solusi untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Produk perbankan terus berkembang mengikuti kebutuhan dan ke...

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional
18 November 2024

Perbandingan Biaya Transaksi Antara Bank Digital dan Bank Tradisional

Dalam perbandingan biaya transaksi, bank digital umumnya leb...

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI
14 November 2024

Pilihan Mobile Banking: Review dan Perbandingan Livin' by Mandiri vs. BRImo BRI

Dua aplikasi mobile banking yang populer di Indonesia adalah...

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional
9 November 2024

8 Langkah Inovasi Bank Syariah: Jangan Cuma Jadi Bayangan Bank Konvensional

Bank syariah di Indonesia memiliki potensi besar untuk berke...

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024
8 November 2024

5 Bank Terbesar di Indonesia Tingkatkan Profitabilitas di Kuartal III-2024

Lima bank terbesar di Indonesia menunjukkan kinerja positif ...

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen
8 November 2024

OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Perbankan Syariah demi Transparansi dan Perlindungan Konsumen

Dalam rangka memperkuat industri perbankan syariah di Indone...