Keunggulan dan Kelemahan Rumah Cluster: Pilihan Hunian yang Populer

2024-07-24 18:32:33

rumah cluster (foto: mustika land)

Rumah cluster adalah jenis hunian yang terdiri dari sekelompok unit rumah dengan ukuran, bentuk, dan layout yang serupa, biasanya dikelilingi tembok atau pagar. Konsep ini populer di Indonesia karena menyediakan kehidupan bertetangga yang hangat dan nyaman. Mereka biasanya berdekatan satu sama lain dan tidak memiliki pagar depan yang terbuka, menciptakan suasana kehidupan tetangga yang akrab.

Secara umum, rumah-rumah dalam cluster dikelilingi oleh tembok atau pagar perumahan. Kompleks ini sering dilengkapi dengan fasilitas bersama seperti taman, kolam renang, dan sistem keamanan. Akses ke layanan publik seperti sekolah, pusat perbelanjaan, dan transportasi biasanya juga mudah dijangkau dari cluster ini.

Keberadaan fasilitas bersama ini memberikan kenyamanan ekstra bagi penghuni, menjadikan rumah cluster pilihan yang diminati sebagai tempat tinggal.

Kelebihan Rumah Cluster

1. Fasilitas Eksklusif

Cluster umumnya dilengkapi dengan fasilitas seperti taman, kolam renang, dan keamanan 24 jam, membuat penghuninya merasa eksklusif dan nyaman.

2. Keamanan Terjamin

Dilengkapi dengan sistem keamanan seperti satu gerbang masuk, satpam, dan CCTV, menjadikan cluster lingkungan yang aman bagi penghuninya.

3. Lingkungan yang Nyaman

Fasilitas bersama mendukung kegiatan keluarga dan anak-anak dapat bermain dengan aman di sekitar rumah.

Kekurangan Rumah Cluster

1. Biaya Tambahan

Penghuni perlu membayar biaya tambahan untuk pemeliharaan lingkungan dan fasilitas bersama setiap bulan.

2. Harga Tinggi

Harga rumah cluster cenderung tinggi karena fasilitas dan keamanan yang disediakan.

3. Desain Monoton

Rumah-rumah dalam cluster memiliki desain yang seragam, bisa terasa monoton dan kurang menarik bagi sebagian orang.

Contoh Harga Rumah Cluster di Kota Bekasi dan Depok

Kota Bekasi:

1. Rumah cluster Rp380 juta di Bintara, luas bangunan 40 m², luas tanah 40 m².

2. Rumah cluster Rp500 juta di Srimaya, luas bangunan 33 m², luas tanah 60 m².

3. Rumah cluster Rp660 juta dekat tol Burangkeng, Setu, luas bangunan 30 m², luas tanah 60 m².

Kota Depok:

1. Rumah cluster Rp490 juta di Citayam, luas bangunan 40 m², luas tanah 62 m².

2. Rumah cluster Rp550 juta di Pancoran Mas, luas bangunan 40 m², luas tanah 60 m².

3. Rumah cluster Rp575 juta di Sawangan, luas bangunan 66 m², luas tanah 45 m².

Rumah cluster menawarkan gaya hidup komunitas yang terorganisir dengan baik, tetapi juga memiliki pertimbangan biaya dan desain yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya.