HSBC Luncurkan Growth Fund ASEAN Demi Incar Pertumbuhan Ekonomi Asia Tenggara

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:46 WIB

News Image Menara HSBC Indonesia (foto: Detik.com)

HSBC baru-baru ini mengumumkan peluncuran Growth Fund ASEAN senilai US$1 miliar, yang setara dengan sekitar Rp15,8 triliun, sebagai respons terhadap potensi luar biasa dari ekonomi digital yang berkembang pesat di kawasan Asia Tenggara. Langkah ini bertujuan untuk memberdayakan perusahaan-perusahaan digital di ASEAN, mendiversifikasi portofolio aset, serta mengakselerasi siklus bisnis di tengah proyeksi pertumbuhan yang sangat optimis. Terutama, Indonesia dianggap sebagai pusat pertumbuhan ekonomi digital di kawasan ASEAN, dengan proyeksi nilai ekonomi digital yang mengesankan mencapai USD 360 miliar pada tahun 2030.

 

Growth Fund ASEAN dari HSBC akan mengutamakan dukungan bagi perusahaan-perusahaan yang mengincar ekspansi ke pasar Asia Tenggara. Dalam hal ini, pendanaan tersebut akan diarahkan pada sektor-sektor ekonomi baru, termasuk korporasi dan lembaga keuangan non-bank, dengan mempertimbangkan kinerja operasional yang menghasilkan arus kas sebagai indikator utama, bukan sekadar metrik keuangan tradisional.

 

Pasar ekonomi digital ASEAN telah menunjukkan pertumbuhan yang sangat mengesankan, dengan nilai mencapai US$218 miliar pada tahun 2023. Proyeksi menunjukkan bahwa angka ini akan melonjak hingga melebihi US$600 miliar pada akhir dekade ini, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata sekitar 16%. Survei terbaru dari HSBC menyoroti bahwa digitalisasi operasional telah menjadi prioritas utama bagi sebagian besar perusahaan di kawasan ASEAN, dengan 42% responden menyebutkan hal ini sebagai fokus utama.

 

Tidak hanya itu, optimisme terkait perdagangan intra-ASEAN juga semakin meningkat, dengan 89% responden memperkirakan peningkatan perdagangan di dalam kawasan ini. Bahkan, 32% dari mereka mengantisipasi kenaikan lebih dari 30% dalam perdagangan tersebut pada tahun ini.

 

Meskipun prospek pertumbuhan yang cerah, tantangan-tantangan terkait ketidakpastian makroekonomi dan perubahan regulasi yang cepat dapat menghambat ekspansi perusahaan Indonesia ke pasar ASEAN. Oleh karena itu, perusahaan-perusahaan juga membutuhkan solusi perdagangan dan pembayaran yang mudah digunakan, sehingga mereka dapat lebih fokus pada strategi dan ekspansi bisnis.

 

Dalam konteks ini, menjadi sangat penting bagi perusahaan untuk memiliki mitra perbankan yang tidak hanya memahami peraturan dan budaya setempat, tetapi juga memiliki keahlian yang dibutuhkan untuk menavigasi tantangan-tantangan ini. Hal ini akan memastikan keberhasilan ekspansi bisnis lintas negara di ASEAN, serta memungkinkan perusahaan untuk meraih potensi pertumbuhan yang besar dalam era ekonomi digital yang semakin berkembang pesat di kawasan ini.

Semua Berita

5 Pinjol Legal OJK Terbaik, Limit Terbesar, dan Paling Cepat Cair (Terbaru Agustus 2024)
23 August 2024

5 Pinjol Legal OJK Terbaik, Limit Terbesar, dan Paling Cepat Cair (Terbaru Agustus 2024)

Dalam artikel ini, kami akan membahas lima pinjol legal terb...

Kartu Kredit
Transmart Mega Card Platinum vs. Sinarmas Visa Platinum, Mana yang Terbaik?
22 August 2024

Transmart Mega Card Platinum vs. Sinarmas Visa Platinum, Mana yang Terbaik?

Perbandingan fitur, manfaat, dan biaya antara Transmart Mega...

Kartu Kredit
6 Langkah Praktis Memulai Investasi di Fintech P2P Lending (Pinjol)
22 August 2024

6 Langkah Praktis Memulai Investasi di Fintech P2P Lending (Pinjol)

Berikut adalah panduan praktis untuk Anda yang ingin memulai...

Kartu Kredit
9 Bank Digital Paling Diminati di Indonesia (Terbaru Agustus 2024)
22 August 2024

9 Bank Digital Paling Diminati di Indonesia (Terbaru Agustus 2024)

Populix telah merilis laporan Studi Analisis Ekosistem dan P...

Kartu Kredit
Asuransi Jiwa Catat Laba per Juli 2024, Berbalik Arah dari Tren Negatif
21 August 2024

Asuransi Jiwa Catat Laba per Juli 2024, Berbalik Arah dari Tren Negatif

Pada bulan Juli 2024, beberapa perusahaan asuransi jiwa berh...

Kartu Kredit
Kartu Original vs. Co-branding: BTN Platinum vs. BTN x BRI Platinum, Mana yang Terbaik?
21 August 2024

Kartu Original vs. Co-branding: BTN Platinum vs. BTN x BRI Platinum, Mana yang Terbaik?

Perbandingan fitur, manfaat, dan biaya antara BTN Platinum v...

Kartu Kredit
Ini Kata BPJS Kesehatan Soal Aset Dana Jaminan Sosial (DJS) Turun 16,68%
20 August 2024

Ini Kata BPJS Kesehatan Soal Aset Dana Jaminan Sosial (DJS) Turun 16,68%

Pada Juni 2024, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ke...

Kartu Kredit
5 Kesalahan Umum dalam Memilih Asuransi dan Cara Menghindarinya
20 August 2024

5 Kesalahan Umum dalam Memilih Asuransi dan Cara Menghindarinya

5 Kesalahan Umum dalam Memilih Asuransi dan Cara Menghindari...

Kartu Kredit
6 Kartu Kredit dengan Promo Terbanyak
20 August 2024

6 Kartu Kredit dengan Promo Terbanyak

6 kartu kredit dengan promo terbanyak di Indonesia.

Kartu Kredit
6 Tips Permohonan Pinjol Diterima dan Cepat Cair
19 August 2024

6 Tips Permohonan Pinjol Diterima dan Cepat Cair

Pilihan untuk menggunakan pinjaman online cepat cair sering...

Kartu Kredit