Cara Mudah Mengakses KUR BRI 2024 dan Manfaatkan Sisa Kuota yang Ada

2024-11-11 06:07:40

Finasialku

Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI terus menjadi pilihan utama bagi pelaku usaha kecil dan menengah di Indonesia untuk mendapatkan akses modal dengan bunga rendah.

Program ini bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pemberian pinjaman yang terjangkau.

Dengan sisa kuota KUR tahun 2024 yang masih tersedia, kesempatan terbuka bagi UMKM untuk mengajukan pinjaman guna memperkuat usaha mereka.

Untuk memudahkan proses pengajuan, berikut ini beberapa tips dan persyaratan yang perlu diperhatikan agar pengajuan KUR Anda disetujui.

1. Pahami Jenis KUR yang Tersedia

BRI menyediakan beberapa jenis KUR, seperti KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI (untuk Tenaga Kerja Indonesia).

Pastikan memilih jenis yang paling sesuai dengan kebutuhan usaha Anda.

2. Lengkapi Persyaratan Administratif

Dokumen yang biasanya diperlukan meliputi:

KTP dan Kartu Keluarga
Surat keterangan usaha (dari desa atau kelurahan)
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) jika pinjaman di atas nominal tertentu
Data keuangan sederhana jika diminta, seperti pendapatan atau arus kas usaha.

3. Pastikan Usaha Berjalan Aktif

Usaha yang diajukan harus sudah berjalan aktif minimal enam bulan.

KUR BRI tidak diberikan untuk usaha baru, sehingga penting untuk memiliki catatan usaha yang jelas dan konsisten.

4. Pelajari Plafon Pinjaman dan Bunga

BRI memberikan plafon pinjaman mulai dari Rp10 juta hingga Rp500 juta, tergantung jenis KUR dan skala usaha.

Suku bunga KUR cukup rendah, sekitar 6% per tahun, sehingga pinjaman ini relatif lebih ringan dibandingkan kredit lain.

5. Manfaatkan Kuota yang Masih Tersedia

Berdasarkan laporan terbaru, masih tersedia kuota KUR untuk 2024.

Ajukan segera agar Anda dapat memanfaatkan kesempatan ini, mengingat kuota ini terbatas dan ditargetkan habis dalam waktu tertentu.

6. Cek Kelayakan Usaha di Kantor BRI Terdekat

Untuk mempercepat proses persetujuan, Anda bisa mengunjungi kantor BRI terdekat untuk mengecek kelayakan usaha dan berkonsultasi langsung mengenai syarat yang dibutuhkan.

7. Gunakan KUR untuk Keperluan Produktif

Pastikan bahwa dana KUR digunakan untuk keperluan produktif, seperti pembelian bahan baku, alat produksi, atau modal kerja.

Hal ini akan membantu memperkuat kelayakan pengajuan KUR dan meningkatkan kredibilitas usaha di mata bank.

Dengan mempersiapkan dokumen yang diperlukan, memahami jenis KUR yang tepat, dan memastikan kelayakan usaha, peluang Anda untuk mendapatkan KUR dari BRI akan lebih besar.

Program ini bukan hanya membantu akses permodalan bagi pelaku usaha, tetapi juga mendukung inklusi keuangan di Indonesia.

Manfaatkan kuota yang masih tersedia dan gunakan KUR secara produktif untuk memperluas usaha Anda dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.