Strategi Investasi Rumah dari Jusuf Hamka: Mencicil Rumah Lebih Baik Daripada Menabung

2024-07-24 19:00:35

News Image jusuf hamka (foto: idx channel)

Jusuf Hamka muncul sebagai nama yang disorot setelah Partai Golongan Karya (Golkar) mengusulkannya sebagai calon pasangan dengan Kaesang Pangarep dalam Pilkada Jakarta. Menurut Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Jusuf Hamka dianggap mampu mengatasi permasalahan kemacetan di Jakarta.

Airlangga menyatakan dukungannya kepada Jusuf Hamka dengan mengatakan, "Untuk mendukung Mas Kaesang, saya siapkan kader Golkar yang memiliki pengalaman dalam infrastruktur, yaitu Baba Alun (Jusuf Hamka)," seperti yang dikutip dari laman detik.com, Jumat (12/7/2024).

Jusuf Hamka dikenal sebagai pengusaha sukses di bidang jalan tol. Dia juga memberikan saran tentang investasi rumah dalam sebuah video di akun Instagram @linktown.co.id. Dia menekankan pentingnya untuk segera memiliki rumah daripada menunda-nunda.

"Lebih baik mencicil rumah sejak sekarang. Itu juga bisa dianggap sebagai bentuk tabungan daripada hanya menabung dan uangnya terpakai untuk keperluan lain. Lebih baik mencicil rumah daripada hanya menabung untuk membeli rumah di masa depan," ujar Jusuf dalam video tersebut.

Menurut Jusuf, menunggu hingga tahun depan untuk membeli rumah akan membuat harga properti naik karena inflasi. Dia juga menyebutkan bahwa harga material bangunan dan biaya tenaga kerja akan semakin mahal. Oleh karena itu, ia menyarankan agar segera membeli rumah sebelum harga semakin melambung.

Jusuf juga mengemukakan bahwa mencicil rumah adalah cara yang lebih aman dan terjamin karena dapat mengurangi risiko kehilangan tabungan, berbeda dengan menabung di bank yang bisa saja mengalami masalah.

"Memang lebih efektif karena jika hanya menabung, risiko kehilangan uang bisa terjadi jika bank mengalami masalah. Tapi jika membeli rumah, rumahnya sudah pasti ada. Kita bisa membeli perlahan-lahan dan memperindahnya sedikit demi sedikit," tambahnya.

Jusuf Hamka juga menekankan pentingnya untuk memilih lokasi yang strategis dan berpotensi berkembang untuk nilai investasi yang lebih baik di masa depan. Menurutnya, investasi properti seperti rumah adalah langkah yang tepat untuk membangun kestabilan finansial jangka panjang.

Selain itu, Jusuf juga menyarankan agar membeli perabotan rumah secara bertahap ketika sudah mulai mencicil rumah. Ia mengakhiri dengan berbagi pengalaman saat membeli rumah pertamanya, di mana ia tidur di kasur gulung sebelum akhirnya dapat membeli ranjang.

"Dulu saya beli rumah pertama tidur di kasur gulung, kemudian perlahan-lahan baru beli ranjang. Kehidupan itu harus sederhana," tutup Jusuf.

Baca Juga

Semua Berita