Toyota Recall 570 Ribu Unit Tiga Model Kendaraan Ini karena Masalah Pompa Bahan Bakar

2023-12-04 04:25:40

News Image Toyota Corolla 2022

Produsen otomotif raksasa asal Jepang,Toyota umumkan penarikan kembali atau recall kendaraan mereka sekitar 570 ribu unit yang diproduksi antara 2018 hingga 2023. Perusahaan tersebut mencangkup Toyota Tiongkok, dan kedua perusahaan patungan yakni FAW Toyota dan Guangzhou Automobile (GAC) Toyota.

Melansir dari Carnewschina, pengumuman tersebut disampaikan pada 1 Desember 2023 berdasarkan ‘Peraturan Tentang Manajemen Penarikan Mobil yang Cacat’, ‘Langkah-langkah Implementasi Peraturan tentang Manajemen Penarikan Produk Mobil Cacat’, dan ‘Peraturan tentang Manajemen Penarikan Emisi Kendaraan Bermotor’.

Rencana penarikan tersebut telah diajukan ke Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar. Di antara kendaraan yang ditarik kembali adalah

- FAW Toyota terdiri dari model Corolla sebanyak 350.021 unit yang diproduksi antara 6 Agustus 2019 hingga 11 Juli 2023.

- GAC Toyota terdiri dari model Highlander sebanyak 157.458 unit yang diproduksi pada 13 Oktober 2018 hingga 14 Januari 2024.

- Toyota Tiongkok terdiri dari model RX impor sebanyak 68.434 unit yang diproduksi pada 4 September 2018 hingga 6 September 2022.

Kendaraan di atas mengalami masalah ketahanan tekanan yang tidak memadai pada bagian internal pompa bahan bakar bertekanan tinggi dan kemungkinan aus di dalam pompa bahan bakar. Alhasil bisa memicu keretakan pada bagian pengelasan pompa bahan bakar.

Dalam masalah yang lebih serius, bahan bakar bisa bocor dari celah tersebut dan apabila ada sumber api dari luar bisa memicu kebakaran. Di saat yang sama, bahan bakar yang bocor dan menguap juga bisa menyebabkan bahaya emisi yang tidak wajar.

Setelah melihat adanya kerusakan pada bagian pompa bahan bakar, Toyota akan memeriksa pompa bahan bakar bertekanan tinggi secara gratis dan menggantinya dengan yang baru agar mengurangi bahaya keselamatan dan bahaya pembuangan.

Toyota memperingatkan bagi pemilik kendaraan di atas agar menghindari sumber api sebelum penarikan atau perbaikan berjalan. Selain itu, pemilik kendaraan diminta untuk berhenti menggunakan kendaraannya dan segera menghubungi dealer terdekat apabila menemukan bau bahan bakar atau kebocoran bahan bakar.

Baca Juga

Semua Berita