Hyundai Mungkin Memboyong Seri N ke Indonesia, Versi Terbaru IONIQ 5?

Hyundai tampaknya semakin serius menghadirkan kendaraannya ke Indonesia. Produsen otomotif asal Korea Selatan dikabarkan akan memboyong kendaraan dengan performa tinggi, N series. 

Chief Operating Officer PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengungkapkan pihak perusahaan tengah melakukan penelitian terkait minat konsumen Tanah Air terhadap seri N.

"Memang kita lagi studi apakah masyarakat Indonesia itu suka sekali dengan (kendaraan) yang power, kencang, agresif. Apakah kesempatan untuk Hyundai memperkenalkan elektrik car yang punya power? Jadi kita masih survei ke konsumen Indonesia kalau ada kebutuhan di situ ya kenapa tidak," ujar Fransiscus Soerjopranoto dilansir Komparase pada Kamis, 9 November 2023.

Seperti yang diketahui, salah satu kendaraan listrik yang mendapatkan varian N adalah Hyundai IONIQ 5. Sementara IONIQ 5 sudah mengaspal di Indonesia bersamaan dengan IONIQ 6. Frans mengatakan apabila seri N banyak diminati maka perusahaan tidak menutup kemungkinan untuk meluncurkan IONIQ 5 N ke Indonesia.

"Kita mulai produk Hyundai tergantung dari segmen customer Indonesia seperti apa. Kalau N-Series itu di global sudah ada Ioniq 5 N dan di-launching di luar negeri,” lanjutnya.

Hyundai belum lama ini telah mengenalkan IONIQ 5 N secara global di Goodwood Festival of Speed, Inggris. IONIQ 5 regular dinilai memiliki perbedaan yang cukup mencolok pada segi desain hingga mesin yang digunakan.

Dilihat dari sisi eksterior, IONIQ 5 N sekilas mirip dengan varian N. Namun, versi N memiliki dimensi yang lebih besar meski didukung dengan motosport. Pasalnya, IONIQ 5 N lebih panjang 80 mm, lebih besar 50 mm, namun lebih rendah 20 mm.

Bagian mencolok yang terlihat berbeda pada bagian mesin karena perusahaan sengaja menghadirkan IONIQ 5 N dengan performa yang lebih gahar. Varian N dilengkapi dengan motor listrik yang bisa menyemburkan tenaga sebesar 641 dk. Dengan mesin ini, kendaraan mampu melaju dengan kecepatan maksimum 260 km/jam.

Terkait baterai yang digunakan, juga mengalami peningkatan. Jika versi paling tinggi IONIQ 5 mengandalkan baterai berkapasitas 72,6 kWh maka untuk varian N sebesar 84 kWh. Baterai tersebut dilengkapi dengan pengisian daya cepat di mana bisa mengisi 10-80 persen dalam waktu 18 menit.

Menariknya, IONIQ 5 N telah dibekali teknologi booster dan N Launch Control yang bertujuan untuk meningkatkan akselerasi kendaraan. Berkat teknologi tersebut mobil bisa melaju dari kecepatan nol ke 100 km/jam dalam waktu 3,4 detik.

Terkait rencana memboyong varian N dari IONIQ 5, pihak Hyundai belum memberikan bocoran kepastian tanggal peluncuran. Namun, pihak perusahaan telah mempertimbangkan dengan melakukan studi di Indonesia.