Ambil KPR Tanpa Join Income? Gak Perlu Takut, Ini Tipsnya

2024-05-06 12:24:42

News Image properti

Kredit Pemilikan Rumah atau KPR adalah sistem pembayaran rumah dengan cara mencicil. Bagi yang telah memiliki keluarga dan ingin segera memiliki rumah sendiri, KPR bisa menjadi opsi yang tepat jika tidak memungkinkan untuk membayar secara tunai sekaligus.

Dalam sistem KPR, bank sebagai penyedia dana hanya mempertimbangkan kemampuan nasabah dalam membayar cicilan. KPR dapat disetujui oleh bank asalkan tidak memiliki riwayat kredit yang buruk, mampu membayar cicilan, memiliki stabilitas ekonomi yang baik, dan memberikan jaminan yang cukup.

Tips Membayar KPR Rumah Tanpa Join Income

Ketika membayar KPR rumah, memiliki lebih dari satu sumber penghasilan memang menguntungkan karena beban pembayaran tidak akan seberat saat hanya dibayar oleh satu orang karena ada dana tambahan yang dapat dialokasikan untuk keperluan sehari-hari.

Namun, jika sumber penghasilan hanya berasal dari salah satu pasangan dan ia mampu untuk membayar KPR, hal itu tidak akan menjadi masalah.

Untuk mengatasi situasi di mana penghasilan keluarga hanya berasal dari satu orang dengan gaji yang terbatas, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memilih jenis properti dan harga yang paling sesuai. Ada beberapa jenis properti yang bisa dipertimbangkan, mulai dari rumah tapak, apartemen, rumah subsidi, hingga rumah bekas atau second-hand.

Selain memilih jenis dan harga, saat mengambil KPR, sebaiknya nilai cicilan KPR yang diambil tidak lebih dari 30% penghasilan per bulan.

"Maksimal 20% income (penghasilan). Tapi kalau pun misalnya harus lebih dari 20% income jangan lewat dari 30% supaya nanti ada ruang-ruang untuk investasi, ada ruang-ruang untuk sedekah, zakat, dan juga ada ruang-ruang untuk pemenuhan kebutuhan hidup lainnya," ungkap Irfan Syauqi Beik, Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University kepada detikProperti, Minggu (5/5/2024).

Baca Juga

Semua Berita