Ini Alasan Mengapa BYD Indonesia Pakai Baterai LFP

2024-01-28 12:36:11

News Image BYD Motor Indonesia

BYD Motor Indonesia menjelaskan alasan memilih teknologi lithium ferro-phosphate (LFP) untuk baterai di tiga model mobil listrik yang akan dijual di Indonesia, yaitu Seal, Dolphin dan Atto 3.

Head of Marketing Communication BYD Motor Indonesia Luther T. Panjaitan mengatakan perusahaannya cenderung menggunakan baterai LFP pada mobil-mobilnya ketimbang sel baterai nikel atau Nickel Manganese Cobalt (NMC) karena masalah keamanan.

"Jadi memang, BYD yang kita bawa ke Indonesia, khususnya untuk model Seal, Dolphin dan Atto, ketiganya menggunakan baterai LFP. Kenapa menggunakan LFP? Karena kita sudah melalui pengujian panjang di sisi keamanan dan manufacturing kita," kata dia di sela acara Media Test Drive BYD Dolphin.

Ia menjelaskan berdasarkan riset dan pengujian panjang yang telah dilakukan BYD di labnya, baterai LFP lebih aman dari pada baterai nikel.

"Tentunya pertimbangan paling utama adalah soal safety (keamanan). Karena berdasarkan riset kita, baterai LFP itu memiliki tingkat probability dan possibility untuk mencapai heat (suhu panas tertentu) yang sangat rendah jika dibandingkan dengan sel baterai yang lain," tuturnya.

Hal ini pun sejalan sejumlah fakta baterai jenis LFP relatif tidak mudah terbakar dan meledak seperti baterai nikel biasa.

"Kalau di BYD kita menggunakan teknologi yang kita kembangkan sendiri, namanya blade battery, walaupun basiknya LFP, itu berbeda dengan LFP yang ada di luar atau yang dikembangkan oleh pabrikan baterai lainnya," kata dia.

Luther lanjut menjelaskan yang jadi pembeda antara LFP pada umumnya dengan baterai blade adalah dari sisi penyusunan lapisan.

"Kita bisa dapat keunggulan-keunggulan dari baterai LFP yang secara teknis menurut kami sudah lebih baik dari jenis baterai lainnya," kata dia.

Blade Battery lolos saat diuji Nail Penetration Test untuk mengetahui potensi terbakarnya baterai saat kecelakaan.

Pada uji coba ini, baterai ditusuk menggunakan jarum baja. Hasilnya tidak terbakar, sedangkan baterai dengan bahan utama nikel, kobalt, dan mangan (NCM) meledak.

Selain itu, baterai blade juga telah melewati uji kondisi ekstrem seperti ditekuk hingga dipanaskan dalam tungku hingga 300 derajat Celcius.

Baca Juga

Semua Berita

4 Tren Motor Baru 2024: Siapa Saja Pendatang Baru di Indonesia?
31 Desember 2024

4 Tren Motor Baru 2024: Siapa Saja Pendatang Baru di Indonesia?

Pasar otomotif roda dua Indonesia semakin ramai pada 2024 de...

Mobil Niaga Tidak Aman untuk Penumpang, Ini Penjelasannya
31 Desember 2024

Mobil Niaga Tidak Aman untuk Penumpang, Ini Penjelasannya

Mobil pikap dan truk yang digunakan sebagai angkutan penumpa...

Mana yang Lebih Unggul? BYD Dolphin Premium atau Wuling Cloud EV
31 Desember 2024

Mana yang Lebih Unggul? BYD Dolphin Premium atau Wuling Cloud EV

Keduanya adalah pilihan yang solid dalam kategori mobil list...

Nio ET9 Signature Edition Ludes Terjual 12 Jam, Harga Tembus Rp1,6 Miliar!
30 Desember 2024

Nio ET9 Signature Edition Ludes Terjual 12 Jam, Harga Tembus Rp1,6 Miliar!

Nio ET9 Signature Edition, mobil listrik premium asal Tiongk...

CBS, ABS, dan RoadSync Perbandingan Fitur Honda PCX 160 2024
30 Desember 2024

CBS, ABS, dan RoadSync Perbandingan Fitur Honda PCX 160 2024

Honda PCX 160 2024 hadir dengan tiga varian CBS, ABS, dan Ro...

7 Jenis Kendaraan Caravan untuk Liburan ala Campervan
30 Desember 2024

7 Jenis Kendaraan Caravan untuk Liburan ala Campervan

Memilih jenis caravan yang tepat sangat bergantung pada kebu...

Yamaha Fazio atau Honda Scoopy? Retro Modern dengan Fitur Kekinian
28 Desember 2024

Yamaha Fazio atau Honda Scoopy? Retro Modern dengan Fitur Kekinian

Keduanya adalah pilihan yang solid di segmen motor matic, se...

Hindari Kebiasaan Sepele Ini yang Bisa Mengubah Macet Nataru Jadi Petaka!
27 Desember 2024

Hindari Kebiasaan Sepele Ini yang Bisa Mengubah Macet Nataru Jadi Petaka!

Dengan sikap yang lebih disiplin, sabar, dan peduli terhadap...

Waspada Kelelahan! Polri Ungkap Titik Rawan di Tol Trans Jawa
28 Desember 2024

Waspada Kelelahan! Polri Ungkap Titik Rawan di Tol Trans Jawa

Polri mengidentifikasi tiga titik lelah di tol Trans Jawa da...

Beda Gaya, Sama Kuat Duel QJ Motor OAO Pro vs Ninja e-1
27 Desember 2024

Beda Gaya, Sama Kuat Duel QJ Motor OAO Pro vs Ninja e-1

QJ Motor OAO Pro dan Kawasaki Ninja e-1 menawarkan pilihan m...