2024-01-25 19:54:59
iPhone 15 SeriesBeberapa waktu lalu, pesawat Alaska Airlines dengan penerbangan 1282 mengalami insiden nahas. Saat terbang dalam penerbangan domestik AS antara Portland, Oregon, dan Ontario, California, sebuah panel di badan pesawat Boeing 737 Max 9 Alaska Airlines meledak.
Akibatnya, tekanan kabin hilang dan banyak benda tersedot ke udara.
Salah satu benda yang tersedot dan melayang itu adalah iPhone yang ditemukan oleh Seanathan Bates, seorang desainer game dan pengembang aplikasi .NET.
GSM Arena menyebut, Bates menemukannya di pinggir jalan saat dia sedang berjalan-jalan. Dia kemudian menyerahkannya kepada Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) yang sedang menyelidiki kejadian tersebut.
Telepon itu menerima email dari Alaska Airlines tentang tanda terima bagasi untuk penerbangan 1282. Juga ada colokan pengisi daya yang putus karena kekuatan ledakan panel hanya merobek kabelnya.
Ajaibnya, iPhonenya baik-baik saja.
iPhone ini pada dasarnya selamat dari lemparan kekuatan tinggi dari pesawat yang saat itu berada di ketinggian sekitar 16.000 kaki atau hampir 5.000 meter. Ponsel itu lalu jatuh ke tanah dan tidak apa-apa.
Jika Anda bertanya-tanya bagaimana panel badan pesawat bisa meledak di udara seperti ini, ternyata insiden itu bukan panel acak. Untuk model pesawat yang sama (Boeing 737 Max 9), beberapa maskapai penerbangan selain Alaska Airlines memesannya dengan tempat duduk lebih banyak.
Lebih banyak tempat duduk berarti akan ada lebih banyak pintu keluar darurat. Ketentuan ini sesuai dengan persyaratan hukum yang berlaku. Dan panel ini berada tepat di mana salah satu pintu tersebut seharusnya berada.
Untuk maskapai penerbangan yang tidak memiliki banyak kursi sehingga memerlukan sebuah pintu keluar darurat tambahan di sana (seperti Alaska Airlines). Solusi hemat biaya Boeing adalah mengganti pintu tersebut dengan sumbat permanen. Inilah yang terjadi, dan sepertinya bukan suatu kebetulan sama sekali.