Saingi Mobil Listrik China di Eropa, Renault Segera Luncurkan Kei Car EV Murah
Senin, 20 November 2023 | 19:00 WIB
Perusahaan otomotif asal Perancis bakal hadirkan mobil listrik murah menindaklanjuti tantangan kendaraan listrik asal China yang ramai masuk ke Eropa. Mobil listrik ini digadang-gadang sebagai pesaing kuat dari Wuling Air EV yang memiliki bodi kompak nan mungil.
Melansir dari Reuters, kendaraan listrik murah tersebut akan menyandang nama Legend. Mobil listrik milik Renault ini rencananya akan dirilis secara global dan diproduksi di pabrik Novo Mesto, Slovania. Bukan hanya dipasarkan di Eropa saja, kendaraan ini juga bakal dijual di beberapa negara di Asia.
Sudah dijadwalkan meluncur dua tahun lagi, pihak perusahaan belum mengungkapkan spesifikasi resmi serta baterai yang bakal digunakan. Kendati demikian, Renault memastikan bahwa kendaraan listriknya sangat cocok untuk melaju di jalanan kota.
Banyaknya kendaraan listrik China mulai beredar, Renault tidak mau kalah. Perusahaan tengah fokus mengembangkan mobil listrik baru. Perusahaan berencana akan membuat tujuh mobil listrik hingga 2031. Target selanjutnya adalah Renault mampu menjual kendaraan listrik sebanyak satu juta unit per tahun.
Meningkatnya kendaraan listrik secara masif di pasar internasional, Renault berharap mobil listrik yang diproduksinya bisa setara dengan mobil berbahan bakar bensin. Dengan demikian, perusahaan bisa menjangkau segmen yang lebih luas baik di dalam maupun luar Eropa.
Berdasarkan laporan dari CarExpert, Renault Legend memiliki nama Twingo Legend di negara aslinya. Berbeda dengan Twingo EV yang sudah ada, Legend dikabarkan memiliki harga yang lebih rendah dari generasi sebelumnya yang 25 ribu euro (Rp 421 jutaan). Harga Legend berkisar 20 ribu euro (Rp 337 jutaan), harga tersebut belum dipotong dengan subsidi dan pajak lainnya sehingga kemungkinan dibanderol seharga Rp 200 jutaan.
Jika mengacu pada Twingo EV yang sudah beredar, kendaraan mungil ini mengandalkan baterai berkapasitas 22 kWh yang bisa menyemburkan tenaga sebesar 60 kW dan torsi maksimum 180 Nm. Ketika kapasitas baterai penuh, Renault Twingo EV bisa menjangkau hingga 119 km berdasarkan WLTP. Sayangnya, Renault belum menyematkan teknologi fast charging DC melainkan hanya pengisian daya DC 11kW.
Selain menghadirkan Legend, Renault bakal meluncurkan kendaraan listrik lainnya yakni Renault 5 tahun depan yang dibanderol seharga Rp 400 jutaan. Kemudian juga ada Renault 4 yang harganya akan lebih rendah dari varian 5.
Terkait kendaraan yang diproduksinya sekarang, Renault sudah menggunakan rangka baru seperti AmpR Mediaum untuk segmen C dan AmpR Small untuk segmen B. Penggunaan platform tersebut diklaim mampu mengurangi biaya produksi mencapai 40 persen. AmpR Small saat ini digunakan pada Renault 4 dan 5, sementara belum diketahui Legend bakal menggunakan platform AmpR Medium atau Small.
CEO Renault Luca de Meo mengungkapkan Legend digambarkan sebagai konsep yang sangat cerdas dan kei car Eropa. Kehadiran mobil mungil ini bukan tanpa alasan, Luca de Meo menganggap bahwa Legend sangat cocok digunakan sebagai mobil antar kota dengan jumlah penumpang yang sedikit.