Hal Ini Akan Jadi Salah Satu Masalah Jika Anda Punya Mobil Listrik

2023-09-20 13:32:53

News Image bengkel mobil listrik masih jarang

Selama ini mobil listrik digemborkan memiliki biaya perawatan yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan mobil berbahan bakar fosil. Pasalnya kondisi mobil listrik memang jauh berbeda dibandingkan dengan mobil konvensional. Misalnya saja komponen mobil listrik yang lebih sedikit dan lebih sederhana dibandingkan dengan mobil konvensional. Jadi secara logika tentu biaya perawatan akan lebih terjangkau.

Hanya saja bengkel mobil listrik non resmi saat ini masih jarang. Pun kemungkinan hingga 10 tahun kedepan juga masih akan sama. Hal ini dapat menjadi masalah yang tersembunyi bagi pemilik mobil listrik. Kehadiran bengkel non resmi pada umumnya memberikan budget harga perawatan mobil lebih murah. Hal demikian sudah diketahui oleh masyarakat luas. Tidak heran jika banyak pemilik mobil yang merawat mobil mereka setelah habis masa garansi ke bengkel non resmi.

Kehadiran bengkel non resmi mobil listrik sejauh ini masih sangat jarang ditemukan. Dilansir dari laman Autopro, menyebutkan bahwa banyak bengkel swasta yang belum mau berinvestasi untuk membuat bengkel mobil listrik. Hal ini dikarenakan membutuhkan dana investasi yang besar. Belum lagi untuk mendidik tenaga terlatih.

Umumnya sistem baterai dari mobil listrik ada dua yaitu 400 dan 800 volt. Baterai jika tidak ditangani dengan benar justru akan berbahaya. Sehingga membutuhkan teknisi yang terlatih. Masalah sengatan listrik, pemecahan masalah pada mobil tanpa emisi juga bisa menciptakan risiko kebakaran bahkan ledakan untuk baterai litium yang panas berlebih.pelaksaan pemadaman kebakaran juga menelan biaya yang besar.

Menurut Reuters, saat ini dunia tengah kekurangan teknisi tenaga listrik otomotif. Bahkan Biro Statistik Tenaga Kerja di Amerika Serikat menyebutkan jika Amerika sendiri membutuhkan hingga 80.000 teknisi listrik otomotif pada tahun 2031 termasuk juga untuk teknisi khusus kendaraan listrik.

Kamar Dagang Otomotif Australia menyebutkan jika mereka memperkirakan membutuhkan sekitar 9000 teknisi kendaraan listrik pada tahun 2030. Kurangnya jumlah bengkel dan tenaga kerja yang terlatih tentu akan menjadi salah satu momok bagi para pemilik mobil listrik saat ini. Hal ini tentu akan sangat terasa jika masa garansi mobil listrik tersebut sudah habis. Tentunya pemilik mobil listrik akan menghadapi biaya perawatan mobil yang menguras kantong.

Selain itu masalah yang juga timbul adalah lokasi bengkel diwilayah wilayah non kota besar. Tentunya hal ini membutuhkan akses infrastruktur juga investasi yang lebih besar.  Pemilik bengkel umum juga masih melihat pakah bengkel mobil listrik menjadi bisnis yang lebih menguntungkan atau hanya sekedar trend.

Bagaimana, apakah anda siap memiliki mobil listrik?

 

Baca Juga

Semua Berita