Spesifikasi Dan Render Desain OnePlus Watch 2 Bocor Menjelang Rilis

2023-11-11 07:22:34

News Image render OnePlus Watch 2

Menjelang perilisan smart watch dari OnePlus, Watch 2, render kenamaan mysmartprice dan @onleaks membocorkan desain jam tangan pintar teranyar dari OnePlus tersebut.

OnePlus watch 2 dikabarkan akan menggunakan layar amoled 1.43 inchi dengan chipset dari Qualcomn Snapdragon W5 Gen 1. Prosesor ini memastikan perangkat akan bekerja dengan responsif dan mulus. Berbagai fitur kesehatan dan sensor berada dibawah layar dengan konektor pengisian daya.

Dari render yang terkuak nampak jika desain dari OnePlus watch 2 seperti generasi sebelumnya  memiliki dial melingkar dengan bahan logam serta tombol yang ditempakan strategis pada bagian sisi kanan dan kiri untuk melakukan navigasi. Strap jam berupa tali karet polos dengan warna hitam atau putih yang klasik. Sayangnya render tersebut belum menjelaskan detail mengenai spesifikasi smart watch ini.

Spesifikasi yang mencuat dan menimbulkan kekecewaan adalah penggunaan sistem operasi dari jam tangan pintar ini menggunakan sistem operasi RTO bukan WearOS Google. Penggunaan sistem operasi ini mungkin akan berdampak bagi pasar OnePlus sendiri karena bisa menurunkan nilai watch 2 sebagai smartwatch premium. Pasalnya dipasaran banyak sekali jam tangan pintar yang berbasis WearOS Google dan masih harus menghadapi persaingan yang kuat.

RTO merupakan sistem operasi ringan yang dirancang untuk memberikan pengalaman jam tangan pintar yang intuitif dengan menjaga agar harga smartwatch tetap terkendali. Umumnya sistem operasi RTO hanya digunakan untuk jam tangan pintar beroreintasi kebugaran saja dan memiliki dukungan terbatas. Lebih tepat jika dipakai untuk smart band atau gelang pintar.

Hal ini berbeda sekali dengan WearOS dari Google yang menyediakan sistem operasi lengkap dari berbagai fitur Google seperti Google maps, Google assistans, Google play store dan lain-lain. Selain itu perangkat dengan WearOS Google akan kompatibel dengan berbagai perangkat Android dan iOS untuk aplikasi pihak ketiga.

Baca Juga

Semua Berita