Susul Pemerintah, Hyundai Berencana Produksi Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Indonesia sedang bersiap membuat baterai mobil listrik sendiri di Indonesia. Tidak membutuhkan waktu yang lama, baterai tersebut bakal diproduksi pada 2024. Kendati demikian, produsen otomotif tidak menyurutkan niat untuk memproduksi sendiri baterai di Tanah Air, salah satunya Hyundai.

Fransiscus Soerjopranoto selaku Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengatakan Hyundai siap memulai produksi baterai untuk kebutuhan mobil listriknya sendiri di masa depan.

"Kita memang maunya memperkenalkan satu produk di setiap tahunnya, apalagi kita punya pabrik baterai di 2024 nanti. Sehingga perkenalan produk baru tidak mustahil bagi kita," ujar Fransiscus Soerjopranoto dilansir dari ANTARA pada Rabu, 8 November 2023.

Bukan merasa tersaingi, menurut Fransiscus dengan pemerintah memproduksi baterai mobil listrik sendiri menunjukkan Indonesia kini berada di posisi yang lebih kuat. Dengan demikian, kendaraan yang diproduksi di Tanah Air akan lebih dikenal mancanegara dan mampu bersaing dengan pasar luar negeri.

"Indonesia bisa akan menjadi hub untuk Asean market nantinya," lanjutnya.

Meski dipastikan bakal buat baterai sendiri di Indonesia, Hyundai belum memberikan informasi jadwal untuk merealisasikan rencana tersebut.

Sementara Hyundai telah meluncurkan kendaraan listriknya di Indonesia dan sempat memperkenalkannya di KTT ASEAN Indonesia. Kendaraan yang dimaksud adalah Hyundai IONIQ 5 dan 6. Belum lama ini, Hyundai juga berencana memboyong kendaraan listrik murah ke Tanah Air. Banyak dugaan beredar bahwa mobil tersebut adalah IONIQ 7.