Produksi Lokal, Hyptec HT Dibanderol Rp685 Juta

GAC Group menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan industri otomotif di Indonesia, tidak hanya melalui deretan mobil listriknya tetapi juga dengan membangun fasilitas produksi lokal. Dalam proyek ini, GAC yang memiliki dua merek yaitu Aion dan Hyptec, berencana bekerja sama dengan Indomobil Group untuk mendirikan fasilitas produksi di tanah air.  

Dikutip dari Otodriver, model pertama yang akan dirakit secara lokal adalah Aion Y Plus dan Hyptec HT, berdasarkan informasi yang diterima saat acara media test drive. Andy Ciu, CEO Aion Indonesia, menyebutkan bahwa target operasional pabrik mobil listrik tersebut akan dimulai pada Mei 2025. 

"Biasanya saya hanya menyebut kuartal pertama atau kedua, tapi kali ini saya pastikan targetnya pada Mei 2025," ujar Andy saat test drive Aion Hyptec HT di Jakarta, Selasa lalu.  

Kemampuan Kapasitas Produksi

Pabrik tersebut diproyeksikan memiliki kapasitas produksi hingga 50.000 unit per tahun. Selain itu, Aion Indonesia juga merencanakan produksi baterai kendaraan listrik di dalam negeri.  

Hyptec HT sendiri pertama kali diperkenalkan pada ajang GIIAS 2024. Meskipun media test drive sudah dilakukan pada 16 Oktober 2024, harga resmi kendaraan ini belum diumumkan.  

Metta Yunita, Head of Marketing AION Indonesia mengungkapkan, bahwa harga pre-book saat ini berada di angka Rp685 juta. "Tunggu tanggal mainnya," ujar Metta, mengisyaratkan bahwa harga pastinya akan diumumkan di kemudian hari.  

Aion sudah mulai mengirimkan unit Aion Y Plus kepada konsumen yang memesan di GIIAS 2024. Sementara itu, Hyptec HT masih dalam tahap pengujian dan tes pasar.  

Jesika

Writer